Pages

11.27.2011

Hello World *lagi*



Halo semua teman-teman blogger, apa kabar nih? Pastinya baik-baik aja yah, setelah sekian lama menghilang dari peredaran ngeblog, akhirnya saya putuskan buat balik lagi ke dunia per-blog-an.

Yah sebenernya rada males juga sih ngeblog, belum lagi kalo nggak ada bahan ceritaan jadi bingung mau nulis apa di blog, plus ditambah lagi dunia per-sosial network-an lagi booming, jadi males bener mau nulis yang panjang-panjang di blog *nulis di kedua sosial network itu aja jarang*. Hahaha
Selain alasan karena nggak ada bahan tulisan, kemarin saya juga disibukkan dengan kegiatan yang lain juga sih, yang lumayan menyita waktu *lebih tepatnya buang-buang waktu*.

Daripada denger saya cerita masa-masa sulit *plak*, eh cerita saya udah lama nggak ngeblog. Saya akhiri saja sesi ini..
Karena saya kuliah di bidang Sistem Informasi yang tentu saja berhubungan dengan Sistem, lebih tepat dak fokusnya ke Sistem Komputer, dan kebetulan sudah deket-deket semester akhir. Maka nantikan episode cerita saya selanjutnya.

Happy Blogger 

Print Langsung dari Android



Buat pengguna android, yang pemalas dan bener2 pake smartphone buat buka,edit, dokumen, disini saya coba share cara print langsung dari smartphone androidmu.
Bumbu :
  1. Smartphone Android koneksi ke jaringan (disini saya pake wifi, bisa juga bluetooth)
  2. Printer bisa diakses dari jaringan langsung (nggak pake pc lagi), bisa bluetooth bisa wifi.
Kalau mau disambung ke jaringan, ternyata printer nggak punya LAN CARD, bisa pake alat PRINT SERVER , tapi pastikan PRINT SERVER support Linux.
Kondisi Jaringan : Internet – (LAN) – Wifi Router – (LAN) – Print Server – (USB) – Cannon MP160
Untuk PC , Smartphone, dan Laptop semua koneksi ke wifi router pake wifi. Disini saya tes pake Print Server TP-Link PS310 (kisaran harga 250rb)
250_BimgTP-Link TL-PS310U
Add caption
 
aplikasi yg bisa dipake bwat ngeprint langsung dari SmartPhone Android namanya Print share ( silahkan cari di pasar gelap )
nah, caranya :

  1. Pastiin HP terkoneksi ke wifi ( untuk yg pake bluetooth silahkan pairing dulu ke printernya) 
  2. BUka program printer share 
  3. Add printer dengan cara pencet tombol menu trus pilih add printer ( kl pake wifi pilih nearby printer wifi , kl pake bluetooth pilih nearby printer bluetooth) 
  4. abis itu ntar HP nya bakal scanning, kita pilih printernya atau pilih nama print server nya, kl print server, namanya biasanya bentuk kode2 aneh gt... 
  5. abis itu pilih merek printernya dan pilih seri printernya, ntar HP nya bakal nge download drivernya supaya bisa dipake 
  6. kalo instal driver udah beres, tandanya kita siap nge print dari HP
Cara ngeprintnya bisa pake cara: 

  1. buka aplikasi printersharenya, trus pilih jenis file yg mau di print, ntar kalo kita buka jenis file baru yg blom pernah dibuka, HP nya bakal ngedownload library bwat bikin preview, jadi kita bisa liat contoh hasil print nya 
  2. untuk pengaturan kertas dan margin bisa pilih option di kanan atas 
  3. kalau semua pengaturan udah beres, pilih print di kiri atas untuk mulai nge-print 
  4. karena ini dari HP, maka transfer data nya lebih lamban daripada dari PC/laptop, jadi kalo printernya tengah2 suka brenti bentar sekitar 2 detik artinya wajar 
  5. kalau udah beres, cek hasil cetakanya , ada yg salah ga di marginnya ama setingan lainya
Sumber : Sumber Kaskus

11.10.2010

Cara Reset Nokia E63

Kadang disaat handphone Nokia E63 sedang hang karena install suatu aplikasi, tampilan layar menjadi kosong dan tidak dapat dimatikan. Ditekan tombol apapun biasanya keadaannya tidak berubah, tetap aja tampilan layar kosong. Cara termudah biasanya kita ambil batrenya dan dipasang lagi. Itupun kadang juga tidak berhasil.
Nah biasanya kalo hape Nokia E63 yang dah kayak gini, perlu direset ulang biar berfungi seperti sedia kala.
Hal terpenting yang harus kita perhatikan sebelum melakukan reset adalah sbb :
Pertama, handphone akan kembali pada settingan awal seperti pertama kita beli sehingga data penting seperti phonebook, foto, gambar, themes, ringtone dan aplikasi akan jadi hilang. Sebisa mungkin sebelum melakukan reset gunakan software bawaan seperti PC Suite untuk membackup data penting tersebut atau bisa juga dipindahkan dulu sementara di memori eksternal. Kedua, pastikan baterai full untuk mencegah gagal melakukan proses reset.
nokiaE63
Untuk cara resetnya sendiri ada 2 cara :
Hard Reset
Hidupkan hape dengan menekan tombol “panggil”, “bintang”, “angka tiga” dan “Power” secara bersamaan (tahan terus sampai muncul start up).

Soft Reset
Tekan *#7370# dengan kode 12345

Catatan : Kode standar Nokia adalah 12345 kecuali jika kode tersebut pernah diubah.

Happy Blogger

10.25.2010

Cara Setting Router TP-LINK sebagai router gateway sederhana


Pada postingan kali ini saya akan membahas cara setting router untuk di jadikan router gateway sederhana. Pada pembahasannya saya akan menggunakan router TP-LINK sebagai gateway.
Daripada berbasa-basi, sebaiknya mari kita langsung masuk ke inti permasalahan.. hhe..
Ada beberapa cara untuk melakukan setting router ini, saya akan mencoba dengan menggunakan web browser.
1. Untuk bisa setting routernya, kita harus masuk ke web admin dengan mengetikkan IP router di web browser, biasanya IP yang di gunakan adalah : 192.168.1.1
2. Ketika di tanya username dan password, masukkan default username dan password router (ada di buku manual), biasanya, username : admin, password : admin
3. Setelah masuk di web Administrasi router TP-Link, disarankan untuk mengganti IP router/TP-Linknya, karena modem ADSL nya sendiri biasanya di set dgn IP: 192.168.1.1
4. Masuk ke menu: Network -> LAN ganti IP TP-Linknya, dalam hal ini, saya mengubah IP TP-Linknya menjadi: 192.168.2.1 dan Subnet Mask: 255.255.255.0
5. Disarankan juga untuk mengganti password defaultnya dengan cara memilih menu: System Tools -> Password selain ada pilihan mengganti password, juga ada disarankan untuk mengubah username defaultnya.
6. Restart TP-Link dengan memilih menu: System Tools –> Reboot
7. Tunggu beberapa saat, dan untuk masuk ke halaman web admin router/TP-Link nya, gunakan IP yang baru: 192.168.2.1 dan masukan username & password yang baru
8. Setelah masuk ke halaman administrator, pilih menu: Quick Setup dan ikuti langkah selanjutnya (klik tombol NEXT)
9. Pada saat Choose WAN Connection Type, pilih Dynamic IP; klik tombol NEXT
10. Pada halaman Wireless:
Wireless Radio: Enable
    • SSID: isi dengan nama ID yang akan di broadcast pada saat signal WiFi di pancarkan
    • Region: Indonesia
    • Channel: biarkan sesuai default yang ada (Dalam kasus saya, diganti dengan 11 ** channel yang biasa digunakan secara umum **)
    • Mode: 54Mbps (802.11g)
    • Next
    • Finish
11. Selanjutnya, setting Gateway & DNS nya sesuai dengan setting SPEEDY, masuk ke menu: Network –> WAN
  • Klik Renew pada bagian Gateway, dan isi dengan IP Modem: 192.168.1.1
  • Pilih/checklist bagian Use These DNS Server
  • Primary DNS: 203.130.196.5
  • Secondary DNS: 202.134.0.155
  • Save
12. Selanjutnya, setting untuk security routernya, agar tidak bisa digunakan oleh siap saja dengan memilih menu Wireless -> Wireless Setting (berikut ini contoh setting yang saya gunakan, anda bisa memilih setting yang berbeda dengan contoh di bawah ini)
  • Beberapa setting sudah dipilih sesuai dengan setting sebelumnya
  • Pilih/Klik Enable Wireless Security
  • Security Type: WEP
  • Security Option: Automatic
  • WEP Key Format: Hexadecimal
  • Key1: 1234567890 (bisa diganti); Key Type: 64bit
  • Save
13. Sampai tahap ini, router sudah bisa digunakan, namun untuk lebih memastikan, ada beberapa hal yang bisa disetting terlebih dahulu sebelum router nya di REBOOT
14. Setting range IP Client DHCP pada TP-Link nya dengan memilih menu: DHCP -> DHCP Setting, isi range IP sesuai dengan yang dikehendaki, misal: Start IP Address: 192.168.2.100 & End IP Address: 192.168.2.199, klik SAVE
15. Cek juga setting Time dengan memilih menu: System Tools -> Time sesuaikan dengan timezone dan waktu anda, klik SAVE
16. Reboot router TP-Link dengan memilih menu: System Tools –> Reboot
17. Router TP-Link anda siap digunakan. Cabut kabel LAN dari laptop/PC dan aktifkan WiFi nya, coba untuk search WiFi (SSID) router dan masukkan WEP yang telah di set pada saat melakukan koneksi ke router

9.20.2010

Cara Merawat Baterai Notebook


Ada banyak pertanyaan yang seringkali muncul berkenaan dengan perawatan & cara menggunakan baterai notebook yang benar. Kadang2 bikin ribet memang, kebetulan saya menemukan pertanyaan2 tsb di site lain, ditambah sedikit opini saya semoga cukup bermanfaat bagi temen2, yaa .. minimal nambah informasi saja bagi yg masih awam.

1. Berapa lama baterai saya dapat bertahan?
Kemampuan battery notebook akan menurun seiring waktu apakah Anda menggunakannya atau tidak. Sekalipun industri battery Li-Ion tidak mempublikasikan kenyataan ini, jam battery Anda mulai bergerak pada saat dirakit. Elemen didalam battery akan bereaksi, dan lambat laun battery tersebut tidak akan mampu mensuplai power yang cukup untuk notebook Anda. Sebagai tambahan, battery Anda dirancang untuk bertahan antara 300-800 kali siklus charge/recharge. Dan secara bertahap akan berkurang kemampuannya untuk mensuplai daya ke notebook.

Secara umum, battery notebook akan bertahan antara satu hingga tiga tahun. Anda mungkin bisa memperlambat penurunan kemampuannya, tapi tidak bisa menghentikan prosesnya. Suhu baterai, cara dan frekuensi pemakaian notebook akan mempengaruhi panjang pendeknya usia baterai. Anda bisa memperlambat proses ini dengan beberapa petunjuk pemeliharaan.

Suhu
Suhu rendah akan memperlambat proses discharge (kehilangan daya ketika dipakai tanpa dihubungkan ke power listrik) dan proses penuaan dari elemen didalam baterai. Sebaliknya, suhu tinggi akan memperpendek usia baterai. Membiarkan baterai Anda terpasang ketika terhubung dengan power listrik akan menyebabkan suhu didalam baterai meningkat. Melepas dan menyimpan baterai pada suhu dingin akan memperlambat proses penuaan. Membiarkan notebook pada lingkungan yang panas juga tidak baik untuk baterai.

Pemakaian
Baterai Lithium-Ion yang digunakan didalam notebook dirancang untuk dapat digunakan sekitar 300-800 kali siklus charge/discharge. Beberapa siklus ini sudah digunakan ketika Anda membiarkan baterai terpasang ketika notebook menggunakan daya power listrik. Pada saat terhubung dengan power listrik, notebook akan secara rutin melepaskan baterai ketika sudah mencapai level penge-charge-an tertentu (contoh: 95%). Melepaskan battery dan menyimpannya dalam tempat yang kering dan dingin akan melindungi beberapa siklus.

Kebiasaan pemakai
Battery Li-Ion tidak dipengaruhi oleh efek memori (=baterai perlu dipakai sampai habis sama sekali sebelum diisi lagi untuk menghindari penurunan kapasitas) seperti baterai isi ulang model lama. Pengulangan siklus isi-pakai hingga habis akan meningkatkan hilangnya kapasitas per-siklus. Beberapa kali isi-pakai sebagiana lebih baik daripada satu kali pakai habisa Bagaimanapun, Anda juga harus mengkalibrasi baterai secara rutin.
Saya perjelas : baterai Li ion dalam pemakaiannya tidak boleh habis sekali jadi minimal tersisa 10-20% baru dicharge lagi, juga jangan sering overcharge karena bikin cepat ngedrop . Serta perlu diingat bahwa sekali kita melakukan proses penge-charge-an itu berarti 1 siklus hidup baterai tsb terpakai. Jadi bila tidak dalam kondisi sangat mendesak, hindari penge-charge-an bila baterai masih terisi >40% .

2. Ketika terhubung dengan power listrik, sebaiknya dilepas atau terpasang?
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, jika:

a) Anda melepas beterai ketika terhubung dengan power listrik:
Pro:
-Melindungi siklus isi ulang.
-Membiarkan baterai pada suhu rendah, sehingga memperlambat proses penuaan
Kontra:
-Kehilangan fungsi backup dari baterai ketika power listrik mati.
-Data bisa hilang atau bahkan rusak jika tanpa fungsi backup power dari baterai.
-Perlu UPS (uninterruptible power supply) untuk menggantikan fungsi backup

b) Anda membiarkan baterai terpasang:
Pro:
-Baterai berfungsi sebagai cadangan jika listrik tiba-tiba mati.
-Lebih mudah dan efisien untuk dibawa.
-Baterai tidak perlu waktu penghangatan (seperti jika disimpan dilemari es)
Kontra:
-Kehilangan sebagian siklus isi ulang.
-Suhu baterai meningkat dan mengakibatkan lebih cepat menurun kemampuannya.

Sekedar tambahan dari saya : Baterai yg selalu terpasang (*bila overcharge) turut pula memicu overheat (panas berlebih) pada laptop, yang dapat mengakibatkan kerusakan pada motherboard. Salah satu indikasinya, yaitu bila digunakan dalam pemakaian lama meski tanpa baterai, laptop cepat terasa panas.

3. Memperpanjang Usia Baterai
Kalibrasi baterai dengan pakai habisa setiap 30 kali pengisian untuk menjaga akurasi elemen didalam baterai. Pakai notebook Anda hingga baterai habis terpakai sebelum dicharge.
Caranya : charge baterai hingga penuh, lalu matikan laptop. (Hanya pake baterainya saja) hidupkan kembali laptop dengan posisi safe mode & biarkan mati dgn sendirinya. Lebih baik jangan sambil dipakai, hal ini untuk menjaga komponen lain dari kerusakan.
Hindari pengulangan pakai habisa yang teratur. Baterai Li-Ion lebih sedikit kehilangan kapasitas penyimpanan ketika dicharge sekalipun belum habis pakai.
Lepas baterai dan simpan di tempat yang dingin dan kering. Level pengisian optimum adalah 40% untuk penyimpanan yang panjang. Menyimpan baterai dengan daya yang rendah akan menimbulkan kerusakan secara permanen. Karena itu, biasanya ketika Anda membeli notebook baru, baterainya sudah terisi sekitar seperempat hingga setengah.
Jika Anda menyimpan baterai di lemari es, gunakan kantong plastik yang tertutup rapat untuk menghindari kelembaban. Biarkan baterai menghangat pada suhu ruangan sebelum dipakai atau menge-charge-nya.
Note : penyimpanan dilemari es, bukan di freezer!

4. Perkiraan usia pemakaian baterai
Beberapa program mengklaim dapat memperkirakan usia pemakaian baterai. Tapi tentu saja ini sering tidak akurat.
Aplikasi yang teinstall pada notebook dapat memberikan hasil yang lebih akurat.
Coba lakukan beberapa tes singkat untuk mengetahui apakah baterai Anda sudah drop atau tidak. Charge/isi penuh baterai hingga 100%, kemudian, gunakan untuk memutar VCD/DVD, sambil browsing di internet. Secara umum untuk notebook baru, baterai akan bertahan sekitar 2 jam. Jika Anda membeli notebook bekas, cara ini cukup dapat memberikan hasil yang akurat. Jika sebentar saja meter baterai menunjukkan penurunan yang signifikan, bisa dipastikan baterai notebook sudah tidak baik.
Pengalaman saya : kalau baterai dipakai untuk nonton dvd dan kegiatan multimedia sejenisnya, umumnya masa pakainya tidak sampe 2 jam mungkin berkisar 40-70 menit itupun tergantung jenis baterai yang terpasang. Baterai yg sepaket dgn laptopnya umumnya kapasitasnya 4 cell & 6 cell, beberapa ada yang 12 cell itupun jarang.
sebagai ilustrasi : baterai 6 cell daya tahan untuk keperluan multimedia, seperti nonton DVD & dengerin musik sktr 40-60 menit, klo dipake normal (macam prog office dll) 1-2 jam.
Jenis processor yang digunakan juga turut berperan, jika yang dipakai misal processornya intel Pentium M 1.5 GHz ULV, ULV berarti processornya menggunakan teknologi ultra low voltage.
Selain itu teknologi yang digunakan untuk penghematan energy juga turut berperan misal sony vaio dll.

5. Bisakah saya menggunakan battery dari merk lain jika pas dipasang?
Dan bisakah saya menggunakan battery generik?
Baterai tiap laptop dipasang mikrochip yang dirancang khusus untuk memenuhi spesifikasi yang diperlukan untuk laptop yang bersangkutan dan ini berhubungan dengan aplikasi yang memantau pemakaian baterai. Sebagai contoh, aplikasi dilaptop tertentu sudah diprogram untuk memberikan peringatan baterai akan habis pada level tertentu dan mematikan laptop secara otomatis pada level tertentu juga. Jika anda menggunakan baterai merk lain, bisa jadi, setting tersebut tidak sesuai. Program tersebut bisa tiba-tiba memerintahkan laptop untuk mati secara otomatis, karena ketidaksesuaian antara program dan mikro chip didalam baterai.

Selain itu, baterai generik yang murah, seringkali tidak dibuat dengan standar pengamanan yang baik. Sebaliknya baterai dari merk terkemuka menggunakan komponen yang sudah teruji dan lulus dalam ujian keamanan. Karena itu harga baterai original biasanya mahal, karena harus menggunakan komponen yang mahal. Beberapa kejadian baterai generik tidak berfungsi di laptop tertentu, karena aplikasi didalam laptop tersebut sudah diprogram untuk menolak baterai generik untuk menghindari pemakaian baterai yang berbahaya.

Memang ada beberapa orang yang tidak mengalami masalah dengan baterai generik. Tetapi sebaiknya Anda mempertimbangkan menghemat sedikit uang apakah sesuai dengan potensi resiko yang akan dihadapi.
Banyak kasus terjadi pada pemakaian baterai generik seperti baterai jadi meleleh, meledak, mudah ngedrop dll. Namun bila anda tetap berniat menggunakannya, cek kredibilitas dari produsennya dan lihat rekomendasi dari konsumen yang terpercaya telah menggunakan baterai tsb.

6. Beberapa petunjuk praktis:
Panas adalah musuh Anda. Hindari untuk menaruh baterai Anda ditempat yang panas, seperti didalam mobil pada waktu siang hari.
Pemakaian hingga habis tidak baik untuk baterai Li-Ion. Sebaiknya lakukan pengisian ulang ketika sudah mencapai level 10-20%.
Kalibrasi baterai Anda setiap 30 kali siklus pengisian. Biarkan baterai habis terpakai, untuk menjaga agar penunjuk di laptop tetap akurat.
Jika Anda akan menggunakan power listrik dalam jangka waktu yang lama, Anda bisa memperpanjang usia baterai dengan melepasnya dan menyimpannya dalam tempat penyimpanan.
Simpan ditempat yang kering dan dingin dengan kondisi baterai terisi 40%. Beberapa ahli menyarankan untuk menyimpannya di lemari es. Gunakan kantong plastik yang tertutup rapat untuk menyingkirkan kelembaban.
Jangan masukkan kedalam freezer hingga menjadi beku.
Jika ingin dipakai lagi, biarkan terlebih dahulu untuk menghangat pada suhu ruangan sebelum dipakai lagi.

SUMBER